Peduli Nelayan, Ketua DPRD Turun Langsung Temui Korban Kapal Terbalik di Pantai Sunur

Pariaman, Cuaca buruk yang melanda Kota Pariaman pada Jumat, 24 Oktober 2025 lalu menyebabkan tiga orang nelayan mengalami musibah di perairan Pantai Sunur. Kapal yang mereka tumpangi terbalik saat sedang mencari ikan, sehingga mengakibatkan kerusakan berat pada badan kapal dan mesin. Ketiga nelayan tersebut adalah Doni Hendra, Dedek Sulaiman, dan Ridho Kurniawan yang berdomisili di Dusun Pasir Sigadondong, Desa Marunggi, Kecamatan Pariaman Selatan, Kota pariaman. Insiden ini membuat para nelayan tersebut tidak dapat kembali melaut untuk sementara waktu, sehingga kehilangan sumber penghidupan harian mereka. Mengetahui hal tersebut, Ketua DPRD Kota Pariaman, Muhajir Muslim, Lc., turun langsung melihat kondisi para nelayan pada Rabu, 29 Oktober 2025. Dalam kunjungannya, Ketua DPRD menyampaikan empati dan memberikan bantuan kepada para nelayan terdampak sebagai bentuk kepedulian serta dukungan moral. “Musibah ini adalah ujian yang tentu berat bagi para nelayan kita. Semoga Allah memberikan kekuatan dan kesabaran. Kita akan upayakan agar kondisi ini dapat segera ditangani sehingga bapak-bapak bisa kembali mencari nafkah,” ungkap Muhajir Muslim saat berbincang dengan para nelayan. Beliau juga menyampaikan bahwa pihaknya akan berkoordinasi dengan OPD terkait agar dapat hadir memberikan solusi atau bentuk bantuan lanjutan yang memungkinkan. Selain itu, Ketua DPRD berharap masyarakat Kota Pariaman, khususnya para nelayan, dapat terus berhati-hati dalam melaut terutama pada kondisi cuaca yang tidak menentu. “Kita mengetahui bahwa laut adalah sumber kehidupan bagi sebagian masyarakat kita. Namun keselamatan tetap menjadi yang utama. Semoga ini menjadi pelajaran agar kita lebih waspada dan tetap memantau kondisi cuaca sebelum beraktivitas di laut,” tambahnya. Di akhir kunjungan, Ketua DPRD menyampaikan harapannya agar musibah ini bisa segera teratasi dan para nelayan dapat kembali menjalankan aktivitas seperti biasa. “Saya berharap pemerintah kota melalui dinas terkait dapat memberikan pendampingan dan solusi teknis untuk memperbaiki kapal atau membantu ketersediaan sarana yang dibutuhkan. Kita ingin memastikan bapak-bapak bisa kembali mencari nafkah dengan aman dan tenang. InsyaAllah DPRD siap mengawal persoalan ini,” tutup Muhajir Muslim.

Bukan Sekadar Sekolah, Tetapi Mempersiapkan Bekal Akhirat — Pesan Ketua DPRD Pariaman

Pariaman, 27 Oktober 2025 – Ketua DPRD Kota Pariaman, Muhajir Muslim, Lc., menjadi pembina upacara pada pelaksanaan upacara bendera hari Senin di SMPN 4 Kota Pariaman. Kehadirannya disambut oleh Kabid. Dikdas Dikpora Kota Pariaman, Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah, majelis guru, serta seluruh siswa dengan penuh antusias. Dalam amanatnya, Muhajir Muslim menyampaikan pesan penting tentang memaksimalkan potensi diri dan mempersiapkan bekal untuk kehidupan akhirat. Menurutnya, sekolah bukan hanya tempat belajar ilmu pengetahuan, tetapi juga tempat membentuk karakter, akhlak, dan pola pikir yang lurus menuju tujuan hidup hakiki. “Setiap kita sudah diberi potensi dan kelebihan oleh Allah. Tugas kita adalah memaksimalkan potensi itu dengan belajar yang sungguh-sungguh, mencari ilmu, menghormati guru, serta memperbanyak amal kebaikan. Karena pada akhirnya, kita semua akan kembali ke kampung halaman akhirat,” ujar Ketua DPRD. Beliau mengingatkan bahwa pendidikan bukan hanya soal meraih prestasi akademik, tetapi juga mempersiapkan diri menjadi manusia yang bermanfaat di dunia dan penuh bekal di akhirat. “Hidup ini sementara. Maka jadikan masa muda sebagai ladang menanam kebaikan. Jika sejak sekolah kalian sudah membiasakan diri berperilaku baik, jujur, rajin, dan taat kepada orang tua serta guru, insyaAllah itu akan menjadi bekal ketika kita kembali menghadap Allah,” tambahnya. Upacara berlangsung khidmat dan penuh kehangatan. Para siswa tampak antusias mendengarkan arahan yang disampaikan. Pihak sekolah menyampaikan terima kasih atas kehadiran dan motivasi yang diberikan Ketua DPRD, serta berharap kunjungan dan silaturrahmi serupa dapat terus berlanjut. Ketua DPRD juga menegaskan bahwa DPRD Kota Pariaman siap mendukung pengembangan pendidikan, khususnya pembinaan karakter dan akhlak pelajar di Kota Pariaman. Kegiatan ditutup dengan doa dan sesi foto bersama para guru dan siswa.

Kolaborasi untuk Pendidikan Agama Lebih Maju, Ketua DPRD Dukung AGPAII Pariaman

Pariaman – Ketua DPRD Kota Pariaman, Muhajir Muslim, Lc., menerima kunjungan hearing dari Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia (AGPAII) Kota Pariaman di ruang kerja Ketua DPRD. Hearing ini dihadiri oleh jajaran Dewan Pengurus Daerah (DPD) AGPAII, di antaranya Ketua DPD AGPAII, Fathul Bahri, S.IQ., S.Th.I., S.Pd.I., beserta Anggota, Mardison. Pertemuan tersebut membahas rencana kegiatan seminar pemanfaatan teknologi digital dalam pembelajaran mendalam bagi guru Pendidikan Agama Islam (PAI) yang akan dilaksanakan pada 8 Oktober 2025. Selain seminar, kegiatan tersebut juga akan dirangkaikan dengan pengukuhan DPD AGPAII dan pelantikan Dewan Pengurus Cabang (DPC) AGPAII Kota Pariaman. Dalam kesempatan itu, Ketua DPD AGPAII, Fathul Bahri, menyampaikan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kompetensi guru PAI di era digital, sekaligus memperkuat peran AGPAII dalam mendukung kualitas pendidikan agama di Kota Pariaman. “Melalui kegiatan seminar dan pengukuhan ini, kami ingin memperkuat kapasitas guru PAI agar mampu memanfaatkan teknologi digital dalam proses pembelajaran yang lebih interaktif dan bermakna,” ujar Fathul Bahri. Ketua DPRD Kota Pariaman, Muhajir Muslim, Lc., menyambut baik hearing dan rencana kegiatan yang disampaikan oleh AGPAII. Ia mengapresiasi inisiatif tersebut dan menegaskan pentingnya peran guru agama dalam membentuk karakter generasi muda di tengah tantangan zaman yang semakin kompleks. “Kami sangat mendukung langkah AGPAII dalam meningkatkan kualitas pembelajaran agama di sekolah. Pemanfaatan teknologi digital adalah hal yang sangat relevan saat ini, dan kami berharap komunikasi serta kolaborasi seperti ini terus terjalin dengan baik,” ujar Muhajir Muslim. Ia juga menambahkan bahwa DPRD siap memberikan dukungan moral dan koordinatif agar kegiatan tersebut dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat nyata bagi para guru dan dunia pendidikan di Kota Pariaman. Dalam kesempatan yang sama, Ketua DPRD juga menyampaikan harapan agar AGPAII Kota Pariaman terus menjadi mitra strategis pemerintah daerah dan DPRD dalam penguatan nilai-nilai keagamaan di dunia pendidikan. “Saya berharap AGPAII dapat terus berperan aktif dalam menanamkan nilai-nilai moral dan spiritual kepada peserta didik. Di tengah kemajuan teknologi, peran guru agama sangat penting dalam menjaga keseimbangan antara kecerdasan intelektual dan akhlak mulia,” harapnya. Hearing ini berlangsung dalam suasana penuh kekeluargaan dan semangat kebersamaan, sebagai upaya memperkuat sinergi antara lembaga legislatif dan para pendidik dalam membangun kualitas sumber daya manusia yang unggul dan berakhlak mulia.

Cegah Kecelakaan, Ketua DPRD Kota Pariaman Ikut Bahas Penanganan Perlintasan Sebidang Bersama PT KAI dan Komisi V DPR RI

Pariaman – Ketua DPRD Kota Pariaman menghadiri Rapat Tindak Lanjut Langkah Kongkrit Penanganan Perlintasan Sebidang yang digelar di Ruang Rapat Balai Teknik Perkeretaapian Kelas II Padang, pada Selasa, 30 September 2025. Rapat ini dipimpin langsung oleh Balai Teknik Perkeretaapian Kelas II Padang dengan agenda utama membahas solusi dan langkah nyata dalam penanganan perlintasan sebidang jalur kereta api di wilayah Sumatera Barat, khususnya pada daerah yang memiliki tingkat kepadatan lalu lintas tinggi. Selain Ketua DPRD Kota Pariaman juga hadir dalam rapat tersebut Anggota DPR RI Komisi V, Zigo Rolanda, Sekretaris Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Amin Hudaya, S.T., M.T, Wali Kota Padang, H. Fadly Amran, BBA, Ketua DPRD Kota Padang, H. Muharliom, Wali Kota Pariaman, Yota Balad, S.STP., M.Si, Bupati Kabupaten Padang Pariaman, John Kenedy Azis, S.H., M.H, Wakil Bupati Kabupaten Padang Pariaman, Rahmat Hidayat, serta perwakilan intansi lain yang berkaitan. Rapat ini diadakan dalam rangka meningkatkan keselamatan perlintasan sebidang di wilayah Sumatera Barat, khususnya pasca sering terjadinya kecelakaan antara kereta api dengan pengguna jalan di beberapa titik perlintasan. Tingginya mobilitas masyarakat dan kurangnya fasilitas pengaman menjadi faktor yang menuntut adanya solusi konkret dan sinergi lintas instansi untuk mengurangi angka kecelakaan. Komitmen Bersama Dalam kesempatan itu, Ketua DPRD Kota Pariaman menyampaikan pentingnya memberdayakan sumber daya manusia yang ada sambil menunggu plangisasi. Ketua juga menekankan ini harus menjadi program prioritas nasional karena berkaitan keselamatan jiwa. “Penanganan perlintasan sebidang ini tidak bisa parsial. Harus ada langkah bersama antara pemerintah daerah, DPRD, PT KAI, serta dukungan pemerintah pusat agar keselamatan masyarakat lebih terjamin, sekaligus mendukung kelancaran transportasi di wilayah Pariaman dan sekitarnya. Untuk itu penting kiranya memaksimalkan sumber daya manusia yang ada sambil menunggu plangisasi. ini harusnya menjadi program prioritas nasional karena berkaitan dengan keselamatan jiwa,” tegas Ketua DPRD Kota Pariaman. Dengan adanya rapat tindak lanjut ini, diharapkan dapat segera diwujudkan langkah konkret yang memberi manfaat besar bagi keselamatan pengguna jalan sekaligus mendukung pelayanan transportasi kereta api yang lebih baik di Sumatera Barat.

Pelantikan Pengurus ROHIS SMK N 1 Kota Pariaman Berlangsung Khidmat, Ketua DPRD Sampaikan Pesan Inspiratif

Pariaman – Ketua DPRD Kota Pariaman, Muhajir Muslim, Lc., menghadiri sekaligus memberikan arahan dan motivasi dalam acara Pelantikan Pengurus Rohani Islam (ROHIS) SMK N 1 Kota Pariaman, Sabtu (20/9). Kehadiran Ketua DPRD menjadi bentuk dukungan terhadap generasi muda dalam memperkuat pendidikan karakter dan pembinaan keagamaan di sekolah. Kegiatan ini juga dihadiri oleh berbagai tokoh pendidikan, di antaranya Kepala Cabang Dinas Wilayah II Sumatera Barat yang diwakili oleh Kasi SMK, Hardison, S.Pd., M.M., M.Pd.T., Kepala Sekolah SMK N 1 Kota Pariaman yang diwakili oleh Wakil Kesiswaan, Aljufri, S.Pd., serta Pembina ROHIS SMK N 1 Kota Pariaman, Yulfianti, S.Pd.. Turut hadir pula bapak dan ibu majelis guru, para mentor ROHIS, serta perwakilan ROHIS dari SMA/SMK/MA sederajat se-Kota Pariaman. Dalam arahannya, Ketua DPRD menyampaikan apresiasi atas semangat para siswa yang terpilih menjadi pengurus ROHIS. Ia menekankan bahwa organisasi ROHIS bukan sekadar wadah kegiatan keagamaan, tetapi juga ruang pembentukan akhlak, kepemimpinan, dan solidaritas antar pelajar. “Saya berharap pengurus ROHIS SMK N 1 Kota Pariaman dapat menjadi teladan bagi teman-temannya, menguatkan iman sekaligus membangun karakter yang baik. Masa muda adalah waktu terbaik untuk menanamkan nilai kebaikan dan kepemimpinan,” ujar Muhajir Muslim. Ia juga memberikan motivasi agar para pengurus baru menjadikan kesempatan berorganisasi sebagai bekal berharga dalam menatap masa depan. “Keterlibatan kalian di ROHIS adalah langkah awal untuk berkontribusi positif di sekolah dan masyarakat. InsyaAllah, dari sini akan lahir generasi pemimpin yang berintegritas dan berakhlak mulia,” tambahnya. Acara pelantikan berlangsung khidmat, penuh semangat kebersamaan, serta ditutup dengan doa. Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, ROHIS SMK N 1 Kota Pariaman diharapkan dapat terus menjadi wadah yang menginspirasi pelajar dalam menguatkan iman, ilmu, dan amal di Kota Pariaman.

Sinergi DPRD dan Petani: Hearing Bahas Serangan Hama Wereng di Kota Pariaman

Pariaman – Ketua DPRD Kota Pariaman, Muhajir Muslim, Lc., menggelar hearing bersama Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kota Pariaman pada Selasa (16/9) untuk membahas persoalan serius yang tengah dihadapi para petani, yakni serangan hama wereng yang merusak lahan pertanian. Dari empat kecamatan yang ada di Kota Pariaman, tercatat tiga kecamatan sudah terdampak serangan hama tersebut. Kondisi ini menimbulkan keresahan di kalangan petani karena dapat berpengaruh pada hasil panen dan kesejahteraan mereka. Dalam pertemuan tersebut, perwakilan KTNA menyampaikan harapan agar Pemerintah Kota Pariaman segera mengambil langkah cepat dan tepat guna mengatasi penyebaran hama. Selain itu, KTNA juga menekankan pentingnya sinergi yang lebih kuat antara pemerintah kota dengan pemerintah desa dalam memperhatikan kebutuhan dan perlindungan petani. Ketua DPRD Kota Pariaman, Muhajir Muslim, Lc., menyambut baik aspirasi yang disampaikan para petani. Ia menegaskan DPRD siap bekerjasama dengan pemerintah daerah maupun pihak terkait lainnya untuk menindaklanjuti serta mencari solusi efektif dalam menangani permasalahan hama wereng ini. “Kami memahami keresahan para petani. DPRD siap bersama-sama dengan pemerintah kota untuk mengambil langkah nyata agar masalah ini bisa segera diatasi. Pertanian adalah salah satu tulang punggung masyarakat, dan sudah sepatutnya kita beri perhatian khusus,” ujar Muhajir Muslim. Sementara itu, anggota KTNA Kota Pariaman, Rahayadi Diningrat, menyampaikan apresiasi atas penyambutan yang baik dari Ketua DPRD. “Kami berterima kasih karena aspirasi kami diterima langsung oleh Ketua DPRD Kota Pariaman. Harapan kami ke depan, kolaborasi dan kerjasama antara pemerintah daerah dengan pemerintah desa semakin solid. Kami juga berharap agar permasalahan hama wereng ini bisa segera ditanggulangi sehingga petani tidak terus dirugikan,” ungkap Rahayadi. Dengan adanya hearing ini, diharapkan muncul langkah-langkah strategis yang bisa memberikan perlindungan maksimal kepada petani, sehingga keberlangsungan sektor pertanian di Kota Pariaman tetap terjaga.

Resmikan SMAIT ATTIN Sumbar, Ketua DPRD Kota Pariaman Dorong Lahirnya Generasi Cerdas dan Berakhlak

Pariaman, 1 September 2025 — Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pariaman, Muhajir Muslim, Lc. Menghadiri acara Peresmian Sekolah Menengah Atas Islam Terpadu (SMAIT) ATTIN Sumatera Barat yang dilaksanakan pada Senin (1/9). Acara ini menjadi momentum penting dalam pengembangan pendidikan berbasis Islam terpadu di daerah, sekaligus menegaskan komitmen pemerintah dan masyarakat terhadap peningkatan kualitas generasi muda. Pendidikan Islami Terpadu sebagai Jawaban Zaman SMAIT ATTIN Sumatera Barat hadir sebagai lembaga pendidikan yang mengusung konsep terpadu, yakni memadukan ilmu pengetahuan modern dengan pendidikan agama Islam. Kehadiran sekolah ini diharapkan mampu menjadi jawaban atas tantangan zaman yang menuntut generasi muda tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga kuat dalam iman, berkarakter, dan berakhlak mulia. Peresmian ini dihadiri dan dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat, turut hadir pula Kepala Cabang Dinas Wilayah II, Pengawas SMAIT ATTIN Sumbar, tokoh masyarakat, pemerhati pendidikan, serta masyarakat luas. Kehadiran berbagai elemen masyarakat menunjukkan dukungan penuh terhadap SMAIT ATTIN sebagai lembaga yang diharapkan mampu melahirkan lulusan berkualitas dan berdaya saing tinggi. Sambutan Ketua DPRD Kota Pariaman Dalam sambutannya, Ketua DPRD Kota Pariaman, Muhajir Muslim, memberikan apresiasi besar atas berdirinya SMAIT ATTIN Sumatera Barat. Menurutnya, pendidikan Islam terpadu adalah kebutuhan mendesak di tengah derasnya arus globalisasi dan perkembangan teknologi yang dapat memengaruhi karakter generasi muda. “SMAIT ATTIN hadir bukan sekadar sekolah, tetapi pusat pembinaan generasi. Kita ingin anak-anak kita tumbuh sebagai pribadi yang cerdas, berdaya saing, namun tetap berpegang pada nilai agama dan budaya. Inilah investasi terbaik bagi masa depan bangsa,” ujar Muhajir Muslim. Ia menambahkan, DPRD Kota Pariaman mendukung penuh inisiatif-inisiatif di bidang pendidikan, terutama yang berbasis agama dan budaya lokal. Dukungan ini sejalan dengan visi pembangunan daerah yang tidak hanya berfokus pada infrastruktur, tetapi juga pada pembangunan sumber daya manusia yang unggul. Harapan ke Depan Muhajir Muslim berharap SMAIT ATTIN dapat menjalankan program-program unggulan, mulai dari penguatan literasi dan numerasi, pembelajaran berbasis riset, hingga kegiatan ekstrakurikuler yang menumbuhkan kepemimpinan, kemandirian, dan keterampilan sosial. Lebih jauh, ia menekankan bahwa sinergi antara lembaga pendidikan, pemerintah, dan masyarakat adalah kunci keberhasilan dalam mencetak generasi emas Indonesia. “Kita semua punya tanggung jawab untuk memastikan anak-anak kita mendapat pendidikan terbaik. SMAIT ATTIN adalah salah satu ikhtiar nyata untuk mewujudkannya,” tambahnya. Penegasan Nilai Adat dan Agama Ketua DPRD juga mengingatkan bahwa masyarakat Minangkabau memiliki falsafah adat basandi syarak, syarak basandi Kitabullah. Filosofi ini harus terus menjadi dasar dalam mendidik generasi muda agar tidak kehilangan identitas budaya dan nilai keislaman. “Pendidikan tidak hanya soal ilmu pengetahuan, tetapi juga soal pembentukan karakter. SMAIT ATTIN harus mampu menjadi benteng moral sekaligus ladang ilmu bagi generasi penerus bangsa,” pungkas Muhajir Muslim. Acara peresmian ditandai dengan penandatanganan pengguntingan pita, doa bersama, dan ramah tamah antara tokoh masyarakat, pengelola sekolah, dan para tamu undangan. Kehadiran Ketua DPRD Kota Pariaman dalam peresmian SMAIT ATTIN Sumatera Barat menjadi bukti nyata dukungan DPRD terhadap penguatan pendidikan Islam terpadu sebagai pondasi bagi pembangunan daerah dan bangsa di masa depan.

Sinergi Adat dan Pemerintahan, Ketua DPRD Hadiri Pati Ambalau KAN Pasa Pariaman

Pariaman, 3 September 2025 — Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pariaman, Muhajir Muslim, Lc. Menghadiri acara Pengukuhan (Pati Ambalau) Pengurus Kerapatan Adat Nagari (KAN) Pasa Pariaman di Masjid Raya Kota Pariaman, Rabu (3/9). Acara yang berlangsung khidmat ini dihadiri oleh jajaran pemerintah daerah, tokoh adat, alim ulama, cadiak pandai, bundo kanduang, niniak mamak, pemuda, hingga masyarakat luas yang antusias menyaksikan prosesi sakral pengukuhan tersebut. KAN sebagai Penjaga Marwah Adat Kerapatan Adat Nagari (KAN) merupakan lembaga adat tertinggi dalam sistem pemerintahan nagari di Minangkabau. Lembaga ini berperan penting dalam menjaga, melestarikan, sekaligus menegakkan nilai-nilai adat Minangkabau yang berlandaskan filosofi adat basandi syarak, syarak basandi Kitabullah. Dengan dikukuhkannya pengurus baru KAN Pasa Pariaman, diharapkan lahir kepemimpinan adat yang lebih solid dan mampu menjawab tantangan zaman, tanpa meninggalkan akar budaya Minangkabau yang menjadi identitas masyarakat Pariaman. “Adat dan budaya adalah ruh yang mengikat masyarakat Minangkabau. Dengan adanya pengurus KAN yang baru ini, kita berharap dapat semakin memperkokoh persatuan masyarakat, menjaga marwah adat, sekaligus mendukung program pembangunan yang dijalankan pemerintah. DPRD tentu siap bersinergi dan berkolaborasi,” ungkap Muhajir, Ketua DPRD Kota Pariaman. Ketua DPRD juga menekankan bahwa KAN memiliki peran strategis dalam menyelesaikan berbagai persoalan sosial kemasyarakatan melalui pendekatan adat, sehingga tercipta suasana aman, tenteram, dan damai di tengah masyarakat. Prosesi Pati Ambalau Prosesi Pati Ambalau sebagai inti acara pengukuhan berjalan penuh kekhidmatan. Para tokoh adat membacakan sumpah dan doa, dilanjutkan dengan penyerahan simbol adat kepada pengurus baru sebagai tanda sahnya kepemimpinan. Suasana semakin khidmat ketika hadirin bersama-sama mengucapkan doa agar pengurus KAN yang baru diberikan kekuatan, kebijaksanaan, dan keikhlasan dalam menjalankan tugas. Harapan ke Depan Pengukuhan pengurus KAN Pasa Pariaman bukan sekadar seremonial, tetapi juga menjadi tonggak baru dalam memperkuat peran adat di tengah dinamika kehidupan masyarakat modern. Ketua DPRD menegaskan bahwa DPRD dan pemerintah daerah siap membuka ruang sinergi dengan KAN dalam berbagai bidang, baik dalam penyelesaian sengketa adat, penguatan karakter generasi muda, hingga pelestarian budaya lokal. “Kota Pariaman tidak hanya dikenal dengan potensi pariwisata dan kemaritiman, tetapi juga kekayaan adat dan budayanya. KAN sebagai lembaga adat tertinggi di nagari memiliki peran yang sangat besar untuk mengawal warisan budaya ini agar tetap lestari, relevan, dan bisa diwariskan kepada generasi mendatang,” pungkas Ketua DPRD. Acara ditutup dengan jamuan sederhana serta ramah tamah antara tokoh adat, pemerintah, dan masyarakat. Kehadiran Ketua DPRD Kota Pariaman dalam acara ini menegaskan komitmen DPRD dalam mendukung peran adat dan budaya sebagai pondasi penting pembangunan daerah.

Dilepas Bukan Berarti Terputus, Ketua DPRD Kota Pariaman Hadiri Tasyakuran dan Pelepasan Siswa SMP IT Mutiara

Pariaman, 10 Mei 2025 — Ketua DPRD Kota Pariaman, Muhajir Muslim, menghadiri kegiatan tasyakuran akhirussanah dan pelepasan siswa-siswi Generasi XIII SMPIT Mutiara Pariaman. Acara yang berlangsung khidmat dan penuh haru tersebut menjadi momen penting bagi para siswa yang telah menyelesaikan pendidikan jenjang SMP. Dalam sambutannya, Muhajir menyampaikan apresiasi dan kebanggaannya atas capaian para siswa yang telah menyelesaikan pendidikan dengan baik. Ia juga memberikan pesan penuh makna kepada para lulusan agar tetap menjunjung tinggi nilai-nilai yang telah ditanamkan selama menempuh pendidikan di SMPIT Mutiara. “Dimoment pelepasan siswa ini, makna kata Dilepas bukan berarti terputus. Tetap ingat almamater yang telah membentuk karakter dan dasar ilmu kalian. Terus jalin silaturahmi, dan bawa nama baik sekolah di mana pun kalian melangkah,” pesan Muhajir. Lebih lanjut, Muhajir berharap agar para siswa yang dilepas dapat terus mengeksplorasi kemampuan diri, memperluas wawasan, dan meningkatkan hafalan yang telah dimiliki. Ia menekankan pentingnya membangun generasi muda yang bermartabat, kuat secara akhlak dan intelektual, serta berkualitas dalam segala aspek kehidupan. “Semoga adik-adik semua bertebaran menjadi generasi bangsa yang membanggakan. Terus tingkatkan hafalan, kembangkan potensi, dan jadilah pelajar yang tangguh menghadapi masa depan,” tambahnya. Kegiatan tasyakuran ini turut dihadiri oleh para orang tua siswa, dewan guru, serta tokoh masyarakat. Rangkaian acara diisi dengan penampilan seni, pembacaan ayat suci Al-Qur’an, serta prosesi pelepasan yang dikemas berupa wisuda tahfidz berlangsung penuh haru. Acara ini menjadi bukti bahwa SMPIT Mutiara Pariaman tidak hanya fokus pada pencapaian akademik, tetapi juga pada pembentukan karakter dan nilai-nilai keislaman bagi para siswanya. Menutup sambutannya, Muhajir Muslim memanjatkan doa khusus untuk SMP IT Mutiara: “Semoga SMPIT Mutiara terus berkembang, menjadi lembaga pendidikan yang melahirkan generasi Qur’ani, berprestasi, dan berakhlakul karimah. Semoga para guru diberikan kekuatan, kesabaran, dan keberkahan dalam mendidik anak-anak bangsa. Aamiin.” tutup Muhajir.

Studium General IAI Sumbar: Al-Azhar, DPRD, dan Masa Depan Pendidikan Kota Pariaman

Pariaman, 28 Juni 2025 — Ketua DPRD Kota Pariaman, Muhajir Muslim, Lc., menjadi Speaker 1 dalam kegiatan Studium General yang diselenggarakan oleh Institut Agama Islam (IAI) Sumatera Barat pada Sabtu, 28 Juni 2025. Kegiatan ini mengangkat tema “Eksistensi Pendidikan di Timur Tengah: Peluang dan Tantangan Bagi Mahasiswa Indonesia.” Acara tersebut turut menghadirkan Speaker 2, Dr. Ramat, S.Pd.I., M.Pd., dan dimoderatori oleh (c)Dr. Hamzah Irfanda, S.Sos., M.Sos., yang dikenal sebagai akademisi muda dengan pengalaman luas di bidang sosial dan pendidikan. Kegiatan dibuka secara resmi oleh Rektor IAIN Sumatera Barat, Dr. Novi Yanti, S.E., M.M., yang dalam sambutannya menyampaikan harapan agar IAI Sumbar ke depan dapat menjalin kemitraan strategis dengan DPRD Kota Pariaman, khususnya dalam upaya bersama memajukan pendidikan di Kota Pariaman. “Sinergi antara perguruan tinggi dan lembaga legislatif sangat penting untuk menciptakan kebijakan pendidikan yang inklusif dan relevan dengan kebutuhan masyarakat,” ujar Rektor. Dalam pemaparannya, Muhajir Muslim, Lc. — alumni Universitas Al-Azhar, Kairo, Mesir (lulusan tahun 2018) — menekankan pentingnya pengalaman belajar di Timur Tengah dalam membentuk karakter, wawasan global, serta kedalaman ilmu keislaman. Ia menyebutkan bahwa Al-Azhar bukan sekadar institusi pendidikan, tetapi juga simbol moderasi Islam dan pusat peradaban dunia. “Pendidikan di Al-Azhar mengajarkan kita untuk tidak hanya memahami teks agama, tapi juga konteks sosial. Inilah nilai yang harus kita bawa pulang dan kembangkan di Indonesia,” tutur Muhajir dalam paparannya sebagai Speaker 1. Sementara itu, Dr. Ramat, S.Pd.I., M.Pd. sebagai Speaker 2, menyoroti peluang studi lanjut ke Timur Tengah serta kontribusi alumni Timur Tengah terhadap dunia pendidikan Islam di Indonesia. Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari mahasiswa dan dosen. Sesi diskusi berlangsung dinamis, mencerminkan antusiasme peserta terhadap isu pendidikan internasional serta peluang pengembangan diri melalui studi luar negeri. Studium General ini diharapkan menjadi awal dari kolaborasi lebih luas antara IAI Sumatera Barat dan DPRD Kota Pariaman dalam pengembangan sumber daya manusia dan pendidikan Islam yang berkualitas.

#pkspelayanrakyat

Partai Keadilan Sejahtera berkomitmen penuh untuk menjadi pelayan Rakyat Indonesia

seorang da’i lulusan Universitas Al Azhar Mesir yang kini berkhidmat sebagai Ketua DPRD Kota Pariaman #ustadketua

muhajirmuslim.id@gmail.com

0812678910

© 2023 Created with love by brandingbisnis.com