Pariaman – Ketua DPRD Kota Pariaman, Muhajir Muslim, Lc., menerima kunjungan hearing dari Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia (AGPAII) Kota Pariaman di ruang kerja Ketua DPRD. Hearing ini dihadiri oleh jajaran Dewan Pengurus Daerah (DPD) AGPAII, di antaranya Ketua DPD AGPAII, Fathul Bahri, S.IQ., S.Th.I., S.Pd.I., beserta Anggota, Mardison.
Pertemuan tersebut membahas rencana kegiatan seminar pemanfaatan teknologi digital dalam pembelajaran mendalam bagi guru Pendidikan Agama Islam (PAI) yang akan dilaksanakan pada 8 Oktober 2025. Selain seminar, kegiatan tersebut juga akan dirangkaikan dengan pengukuhan DPD AGPAII dan pelantikan Dewan Pengurus Cabang (DPC) AGPAII Kota Pariaman.
Dalam kesempatan itu, Ketua DPD AGPAII, Fathul Bahri, menyampaikan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kompetensi guru PAI di era digital, sekaligus memperkuat peran AGPAII dalam mendukung kualitas pendidikan agama di Kota Pariaman.
“Melalui kegiatan seminar dan pengukuhan ini, kami ingin memperkuat kapasitas guru PAI agar mampu memanfaatkan teknologi digital dalam proses pembelajaran yang lebih interaktif dan bermakna,” ujar Fathul Bahri.
Ketua DPRD Kota Pariaman, Muhajir Muslim, Lc., menyambut baik hearing dan rencana kegiatan yang disampaikan oleh AGPAII. Ia mengapresiasi inisiatif tersebut dan menegaskan pentingnya peran guru agama dalam membentuk karakter generasi muda di tengah tantangan zaman yang semakin kompleks.
“Kami sangat mendukung langkah AGPAII dalam meningkatkan kualitas pembelajaran agama di sekolah. Pemanfaatan teknologi digital adalah hal yang sangat relevan saat ini, dan kami berharap komunikasi serta kolaborasi seperti ini terus terjalin dengan baik,” ujar Muhajir Muslim.
Ia juga menambahkan bahwa DPRD siap memberikan dukungan moral dan koordinatif agar kegiatan tersebut dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat nyata bagi para guru dan dunia pendidikan di Kota Pariaman.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua DPRD juga menyampaikan harapan agar AGPAII Kota Pariaman terus menjadi mitra strategis pemerintah daerah dan DPRD dalam penguatan nilai-nilai keagamaan di dunia pendidikan.
“Saya berharap AGPAII dapat terus berperan aktif dalam menanamkan nilai-nilai moral dan spiritual kepada peserta didik. Di tengah kemajuan teknologi, peran guru agama sangat penting dalam menjaga keseimbangan antara kecerdasan intelektual dan akhlak mulia,” harapnya.
Hearing ini berlangsung dalam suasana penuh kekeluargaan dan semangat kebersamaan, sebagai upaya memperkuat sinergi antara lembaga legislatif dan para pendidik dalam membangun kualitas sumber daya manusia yang unggul dan berakhlak mulia.






